Desa Japeledok merupakan Desa dari Kecamatan Pancur yang berbatasan dengan kecamatan Pamotan. Terdiri dari lima ( 5 ) RT dan satu ( 1) RW. Wilayah Desa dikelilingi tanaman bambu, sehingga mendorong untuk memanfaatkan bahan baku tersebut. Hal ini menjadi latar belakang diadakan pelatihan " Anyaman Bambu ". Selain tersedianya bahan baku, tujuan utamanya adalah meningkatkan keterampilan masyarakat Desa Japeledok.

Pelatihan ini dimulai hari Kamis tanggal 25 juli 2019 bertempat di Balai Desa Japeledok. Pada acara pembukaan turut hadir Bapak Camat Pancur , Bapak Suharto, SH dan Tenaga Ahli Bapak Agung Krisnanto dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa  ( Dinpermasdes) Rembang. Jumlah peserta 50 orang dengan masing-masing Rukun Tetangga 10 orang peserta. Yang terdiri dari Bapak- bapak  dan Ibu-Ibu dari warga Desa Japeledok.  Selanjutnya, peserta dibagi menjadi dua kelompok besar masing-masing terdiri dari 25 orang. Untuk kelompok 1 terdiri dari RT 1, RT 2 dan sebagian dari RT 3. Kelompok 2 terdiri dari sebagian RT 3 , RT 4, dan RT 5. 

Pertemuan berikutnya peserta diajari untuk membuat besek tempat ikan dan tempat lampu dari bambu ori.  Tutor pengampunya adalah Bapak Supriyanto dan Bapak Burhan. Pertemuan Selanjutnya dimulai hari Rabu tanggal 31 Juli 2019 jam 09.00 WIB untuk kelompok 1. Pada hari itu, peserta diajari untuk membuat sesek tempat ikan. Dan hasilnya pada pertemuan selanjutnya, peserta sudah bisa membuat sendiri. pertemuan berikutnya, peserta diajari membuat tempat lampu.

Antusias peserta sangat baik, dengan bimbingan tutor peserta pada hari kelima bisa menyelesaikan kerajinan tersebut. Banyak hal yang bisa dipelajari, bambu ori ternyata bisa dijadikan berbagai anyaman bambu. Seperti sesek tempat ikan dan tempat lampu. Menurut Tutor, hasil anyaman bambu peserta sudah 80 %. Tinggal pelatihan yang sering sehingga hasilnya lebih baik lagi. Kendala yang dialami adalah bambu ori sifatnya lebih keras sehingga mudah patah. Namun hal ini bisa diatasi dengan kerja keras peserta dan Tutor.